Administrasi Perkantoran
1. Pengertian Kantor
& Administrasi Perkantoran
A. Pengertian Kantor
Menurut Kamus Besar
Bahasa Indonesia (KBBI), Kantor adalah balai (gedung, rumah,
ruang) tempat mengurus suatu pekerjaan / Tempat bekerja. Kantor adalah
wadah atau tempat untuk sekelompok orang melakukan kegiatan tata usaha.
B. Pengertian Administrasi Kantor
Administrasi
perkantoran dalam
kepustakaan luar negeri disebut Office Management (manajemen
kantor).
Pengertian manajemen
kantor (Office Management) menurut beberapa ahli :
1. William
Spriegel dan Ernest Davies
Manajemen kantor
adalah pengarahan menyeluruh terhadap kegiatan-kegiatan seperti
transportasi, manufacturing, pergudangan dan penjualan.
2.
George R. Terry
Manajemen kantor
adalah perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian dan pengawasan pekerjaan
kantor dan pelaksanaannya untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
3.
Arthur Granger
Manajemen kantor
adalah fungsi dari tata penyelenggaraan pelayanan komunikasi dan perekaman dan
perekaman dari suatu organisasi.
4. William
Leffingwell dan Edwin Robinson
Manajemen kantor
merupakan fungsi, yang merupakan cabang dari seni dan ilmu manajemen yang
berkaitan dengan pelaksanaan pekerjaan kantor secara efisien, kapan pun, dan di
mana pun pekerjaan itu dilakukan.
a2. Unsur-Unsur Administrasi Perkantoran
Menurut The
Liang Gie dalam bukunya Administrasi Perkantoran Modern,
administrasi merupakan suatu kebulatan proses penyelenggaraan yang mengandung
delapan unsur administrasi, yaitu
pengorganisasian, manajemen, tata hubungan, kepegawaian, keuangan, perbekalan,
tata usaha, dan perwakilan. Kedelapan unsur tersebut saling berkaitan dan yang
delakukan oleh sekelompok orang untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Untuk
lebih jelasnya simak uraian berikut:
1. Pengorganisasian
Pengorganisasian merupakan
rangkaian perbuatan menyusun suatu kerangkan organisasi yang menjadi wadah atau
tempat bagi setiap kegiatan dalam usaha kerja sama mencapai tujuan yang telah
ditentukan.
2. Manajemen
Manajemen
merupakan rangkaian perbuatan menggerakkan karyawan-karyawan dan mengerakkan
segenap fasilitas kerja agar tujuan kerja sama yang telah ditetapkan
benar-benar tercapai.
3.Tata hubungan
Tata
hubungan merupakan
rangkaian perbuatan menyampaikan warta dari saru pihak ke pihak lain dalam
usaha kerja sama.
4. Kepegawaian
Kepegawaian merupakan rangkaian
perbuatan mengatur dan mengurus tenaga kerja yang diperlukan dalam usaha kerja
sama.
5. Keuangan
Keuangan merupakan rangkaian
perbuatan mengelula segi-segi pembelanjaan dalam usaha kerja sama.
6. Perbekalan
Perbekalan merupakan rangkaian
perbuatan mengadakan, mengatur pemakaian, mendaftar, memelihara sanpai
menyingkirkan segenap perlengkapan yang sudah tidak diperlukan dalan usaha
kerja sama.
7. Tata usaha
Tata
usaha merupakan
rangkaian perbuatan menghimpun, mencatat, mengolah, menggandakan, mengirim, dan
menyimpan keterangan-keterangan yang diperlukan dalam usaha kerja sama.
8. Perwakilan
Perwakilan merupakan rangkaian
perbuatan menciptakan hubungan baik dan berusaha memperoleh dukungan dari
masyarakat sekitar terhadap usaha kerja sama yang dilakukan.
3. Ruang Lingkup
Administrasi Perkantoran
Ruang lingkup Administrasi
Perkantoran mencakup kegiatan kantor dan sarana fasilitas kerja
perkantoran. Perhatikan pembahasan berikut :
1. Kegiatan
Kantor
Kegiatan kantor di
setiap perusahaan antara satu dengan lainnya. Semakin luas tujuan yang ingin
dicapai oleh sebuah perusahaan, akan semakin besar pula kegiatan perkantoran
yang dilakukan. Kegiatan pekerjaan kantor pada umumnya terdiri dari
kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan kegiatan perencanaan perkantoran (office
planning), pengorganisasian perkantoran (office organizing), pengarahan
perkantoran (office actuating), dan pengawasan perkantoran (office
controlling) atau sering disingkat POAC. Untuk lebih jelasnya simak
uraian berikut ini :
A.
Perencanaan Perkantoran (office planning)
Perencanaan perkantoran
adalah proses menentukan arah kegiatan kantor, dengan cara meninjau kembali
faktor-faktor yang mempengaruhi tercapainya tujuan kantor .
Perencanaan perkantoran,
meliputi :
1)
Perencanaan gedung
2)
Tata ruang kantor
3)
Penerangan/cahaya
4)
Ventilasi
5)
Perlengkapan peralatan dan perabotan kantor
6)
Anggaran (budgeting) perkantoran
7)
Standar kualitas kerja,
8)
Sistem informasi dan telekomunikasi
B.
Pengorganisasian Perkantoran (office organizing)
Pengorganisasian
perkantoran adalah pengaturan berbagai macam fungsi organisasi dengan pelaksana
yang melaksanakan fungsi-fungsi organisasi tersebut, meliputi :
1)
Pembagian tugas dan pekerjaan agar lebih efisien dalam organisasi perusahaan.
2)
Pemeliharaan hubungan kerja yang baik dengan atasan ataupun bawahan
3)
Penyediaan peralatan/perlengkapan yang tepat, sesuai dengan jenis pekerjaan
untuk
memudahkan karyawan
dalam melakukan pekerjaan
C.
Pengarahan Perkantoran (Office Actuating)
Pengarahan perkantoran
adalah suatu kegiatan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi kerja secara
maksimal sesuai dengan target dan sasaran yang telah ditentukan serta untuk
menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan dinamis. Pengarahan perkantoran
meliputi :
1)
Penggunaan teknik yang efektif dalam melakukan pengawasan terhadap bawahan.
2)
Penggunakan teknik yang efektif dalam memberikan motivasi terhadap bawahan
3)
Pemberian bantuan kepada karyawan dalam memecahkan masalah ketika karyawan
menghadapi kesulitan dalam pekerjaan.
4)
Penyatuan visi misi karyawan dan organisasi
5)
Perancangan cara komunikasi yang efektif dengan karyawan, agar komunikasi
antara atasan dengan bawahan dapat berjalan lancar.
6)
Penggunaan tolak ukur yang adil dalam memberikan gaji kepada karyawan.
D.
Pengawasan Perkantoran (Office controlling)
Pengawasan perkantoran
adalah kegiatan memastikan bahwa sasaran dan hal yang telah direncanakan
berjalan sesuai dengan harapan atau target.
Obyek pengawasan
perkantoran, meliputi :
1)
Penggunaan peralatan dan perabot kantor
2)
Metode-metode dan standarisasi pekerjaan kantor
3)
Kualitas pekerjaan kantor
4)
Pelayanan kantor
5)
Waktu
6)
Biaya perkantoran
2. Sarana
dan fasilitas Kerja Perkantoran
Sebagaimana telah
diuraikan di atas, bahwa kantor adalah keseluruhan ruang dalam suatu bangunan.
Di mana didalamnya dilaksanakan kegiatan tata usaha atau dilakukan
kegiatan-kegiatan manajemen maupun berbagai tugas dinas lainnya. Pengertian ini
jika dikembangkan menjadi “perkantoran” akan mengandung arti “kantor beserta
semua sarana yang saling terkait di dalamnya”, yaitu lokasi kantor, gedung,
peralatan, interior dan mesin-mesin kantor. Untuk lebih jelasnya, simak uraian
berikut
A.
Lokasi Kantor
Faktor-faktor yang perlu
diperhatikan dalam menentukan lokasi kantor, antara lain :
1)
Faktor keamanan
2)
Faktor lingkungan
3)
Faktor harga
B.
Gedung
Faktor-faktor yang perlu
diperhatikan dalam menentukan gedung, antara lain :
1)
Gedung menjamin keamanan dan kesehatan karyawan
2)
Gedung memiliki fasilitas yang memadai
3)
Harga gedung yang kompettif seimbang dengan biaya dan keuntungan
C. Peralatan
Peralatan digolongkan
dalam dua kelompok, yaitu sebagai berikut
1)
Perabotan kantor (office furniture), seperti meja, kursi, rak, laci-laci
dan sebagainya yang terbuat dari kayu, besi atau apapun bahan lainnya, yang
mempunyai peranan penting dalam setiap kantor.
2)
Perbekalan kantor (office suplies) seperti kertas, pena, tinta printer,
penghapus dan peralatan habis pakai lainnya.
D.
Interior
Interior adalah tatanan
perabot/perangkat kantor yang menunjang pelaksanaan kerja dalam ruang
kantor, seperti penerangan, ventilasi, plafon, jendela dan hiasan kantor.
E.
Mesin-Mesin Kantor
Dalam perencanaan
kegiatan kantor harus pula dirumuskan perencanaan mesin-mesin kantor yang akan
dipergunakan. Hal ini disesuaikan dengan prosedur kerja, metode kerja, dan
kebutuhan interior.
4. Tujuan Administrasi
Perkantoran
Tujuan Adiministrasi
Perkantoran menurut GR Terry dalam bukunya yg
berjudul Office Management and Control, yaitu:
- Membantu perusahaan memelihara persaingan.
- Memberikan pekerjaan ketatausahaan yg cermat
- Membuat catatan dgn biaya minimal
- Memberikan semua keterangan yg lengkap & diperlukan
siapa saja, kapan & di mana hal itu diperlukan ukt pelaksanaan perusahaan secara efisien
- Memberikan catatan & laporan yg cukup dgn biaya
serendah-rendahnya.
No comments:
Post a Comment